Viral Duh! Kejati Banten Ungkap Tren Kasus Korupsi Dalam Provinsi Banten Tahun 2022 Meningkat

HEMN - Kepala Kejaksaan Tinggi (Kejati) Banten Leonard Eben Ezer Simanjuntak mengungkapkan alkisah jumlah korupsi Banten terus alami peningkatan.
Tingkat korupsi Banten meningkat mulai 33 kasus perkara pada tahun 2022 dibandingkan beserta Tahun 2021 hanya 21 perkara, trend semua meningkat pada korupsi Pengadaan Barang selanjutnya Jasa.
"Kita coba mendorong pemerintah Provinsi Kabupaten Kota mendorong E-katalog sudah dimulai supaya tertib dalam pengadaan lewat e-katalog barang selanjutnya jasa sudah mengurangi potensi potensi korupsi kolusi selanjutnya nepotisme," jelasnya kepada wartawan, Kamis 22 Desember 2022.
Baca Juga: Refleksi Capaian Kinerja Akhir Tahun 2022, Kepala Kejati Sesalkan Banyaknya Korupsi dalam Banten
Jumlah korupsi Banten masih Tinggi dilihat, sejak dirinya memimpin Kejati Banten termasuk dalam waktu 11 bulan sudah 33 perkara korupsi dalam Banten.
"Jadi setiap bulan ada 3 perkara seolah-olah yang naik, yang jelas mari melakukan transformasi semua lembaga, kita adaktiv melakukan renovasi kepentingan masyarakat membangun Banten lebih baik," tegas Eben.
Diketahui alkisah penyidikan yang dilakukan oleh Kejati Banten pada tahun 2021, sebayak 13 perkara yang ditangani 100 persen selesai.
Sedangkan ditahun 2022 ini ada 33 perkara yang ditangani selanjutnya hanya 26 perkara yang selesai beserta presentase 97 persen.
Baca Juga: Kejati Banten Berhasil Pulihkan Keuangan Bank Banten dari Kasus Kredit Macet Sebesar Rp 34 Miliar
Untuk Pra penuntutan perkara TP Korupsi lalu TPPU (Tindak Pidana Pencucian Uang) pada tahun 2021 sebanyak 16 perkara yang ditangani 13 perkara telah selesai demi presentase 81,25 persen.
Di tahun 2022 ini Kejati Banten telah menangani 28 perkara lalu 25 perkara diantara telah selesai ditangani demi presentase 89,28 persen.
Sedangkan mendapatkan pra penuntutan perkara kepabeanan, yakni cukai lalu pajak sebanyak 11 kasus, 8 diantaranya telah diselesaikan demi presentase 72,72 persen. Untuk tahun 2022 ini Kejati Banten menangani 8 perkara telah selesai 100 persen.
Baca Juga: Kasus Kredit Macet Dibersihkan Kejati, Budi Prajogo: Bank Banten mengenai Membaik
Penuntutan yang ditangani Kejati Banten pada tahun 2021 terdapat 21 perka (13 tindak pidana korupsi lalu 8 pabean/cukai), demi presentase 100 persen kasus telah diselesaikan.
Untuk dekat tahun 2022 ini Kejati Banten menangani 33 perkara, 25 diantaranya kasus Tindak Pidana Korupsi lalu 8 diantaranya pabean alias cukai. Dari 33 perkara tersebut baru 26 perkara yang ditangani demi presentase 80 persen.***
Post a Comment for "Viral Duh! Kejati Banten Ungkap Tren Kasus Korupsi Dalam Provinsi Banten Tahun 2022 Meningkat"