Update Jadi Istri Solehah Bisa Menyelamatkan Ibu Serta Bapaknya Masuk Surga Otomatis, Begini Kata Hadis Rasulullah SAW

TOPMedia - Bentuk amal sholih seorang istri adalah taat kepada suaminya, Semoga Allah Ta’ala menganugerahkan kepada kita para suami yaitu istri istri yang sholihah, selain mendapat ganjaran surga juga mampu menghantarkan ke dua orang tuanya memasuki surga pula gara-gara ke sholihannya.
Ibnu Katsir didalam tafsirnya berkata terhadap ayat diatas yaitu, Janji Allah ini ditujukan kepada orang yang beramal sholih.
Yang dimaksud melalui amal sholih ialah amal perbuatan yang mengikuti petunjuk Kitabullah lalu Sunnah Nabi-Nya, baik dia laki-laki ataupun perempuan dari kalangan anak Adam, sekalipun hatinya dalam keadaan beriman kepada Allah lalu Rasul-Nya.
Dan hingga amal yang dilakukannya itu merupakan amal yang diperintahkan serta disyariatkan dari sisi Allah. Maka Allah berjanji buat memberinya kehidupan yang baik ala dunia, lalu buat memberinya pahala yang jauh lebih baik daripada amalnya kelak ala akhirat.
Pengertian kehidupan yang baik ialah kehidupan yang mengandung semua segi kebahagiaan dari berbagai aspeknya.
Telah diriwayatkan dari Ibnu Abbas lalu sejumlah ulama, hingga mereka menafsirkannya melalui pengertian rezeki yang halal lagi baik.
Betapa Allah Ta’ala adalah ArRahman lalu ArRahim, memberikan banyak fasilitas kemudahan kepada para hambanya mendapatkan memasuki surgaNya. Tapi ternyata banyak juga yang enggan memasukinya, terlebih buat kaum hawa.
Baca Juga: Inilah 5 Perusahaan Terkaya ala Dunia, Mulai Dari Microsoft Corp Hingga Perusahaan Apple
Rasulullah SAW pernah bersabda hingga kebanyakan penghuni neraka adalah wanita. Rasulullah juga mengisyaratkan banyaknya wanita muslimah yang masuk surga.
Bahkan, ada wanita-wanita muslimah yang bisa masuk surga dari pintu manapun. Ya, wanita muslimah seperti Anda bebas mau masuk surga dari pintu manapun, asalkan memenuhi 4 kriteria berikut ini.
Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,
Ø¥ÙØ°Ùا صÙÙÙÙØªÙ اÙÙÙ ÙØ±ÙØ£ÙØ©Ù Ø®ÙÙ ÙØ³ÙÙÙØ§ ÙÙØµÙØ§Ù ÙØªÙ Ø´ÙÙÙØ±ÙÙÙØ§ ÙÙØÙÙÙØ¸Ùت٠ÙÙØ±ÙجÙÙÙØ§ ÙÙØ£ÙØ·ÙØ§Ø¹Ùت٠زÙÙÙØ¬ÙÙÙØ§ ÙÙÙÙÙ ÙÙÙÙØ§ Ø§Ø¯ÙØ®ÙÙÙ٠اÙÙØ¬ÙÙÙÙØ©Ù Ù ÙÙ٠أÙÙÙÙ Ø£ÙØ¨ÙÙÙØ§Ø¨Ù اÙÙØ¬ÙÙÙÙØ©Ù Ø´ÙØ¦ÙتÙ
“Jika seorang wanita selalu menjaga shalat lima waktu, juga berpuasa sebulan (di bulan Ramadhan), menjaga kemaluannya (dari perbuatan zina) lalu taat pada suaminya, maka dikatakan pada wanita tersebut, “Masuklah ke surga melalui pintu manapun yang engkau suka.” (HR. Ahmad)
Seorang istri sholihah tentu bakal selalu taat kepada Allah lagi RasulNya, serta kepada suaminya. Apapun bentuk ketidak taatan kepada suami adalah bentuk kedurhakaan, sebagaimana Allah Ta’ala, berfirman:
Ø§ÙØ±ÙÙØ¬ÙاÙÙ ÙÙÙÙÙ°Ù ÙÙÙ٠عÙÙÙ٠اÙÙÙÙØ³ÙØ§ÙØ¡Ù بÙÙ ÙØ§ ÙÙØ¶ÙÙÙ٠اÙÙÙÙÙÙ Ø¨ÙØ¹ÙضÙÙÙ٠٠عÙÙÙ°Ù Ø¨ÙØ¹Ùض٠ÙÙØ¨ÙÙ ÙØ§Ù Ø£ÙÙÙÙÙÙÙÙØ§ Ù ÙÙ٠أÙÙ ÙÙÙ°ÙÙÙÙÙ Ù Û ÙÙØ§ÙصÙÙ°ÙÙØÙ°ØªÙ ÙÙ°ÙÙØªÙ°ØªÙ ØÙ°ÙÙØ¸Ù°ØªÙ ÙÙÙÙÙØºÙÙÙØ¨Ù بÙÙ ÙØ§ ØÙÙÙØ¸Ù اÙÙÙÙÙÙ Û ÙÙØ§ÙÙٰتÙÙ ØªÙØ®ÙاÙÙÙÙÙ ÙÙØ´ÙÙØ²ÙÙÙÙÙÙ ÙÙØ¹ÙظÙÙÙÙÙÙÙ ÙÙØ§ÙÙØ¬ÙرÙÙÙÙÙÙÙ ÙÙ٠اÙÙÙ ÙØ¶ÙØ§Ø¬ÙØ¹Ù ÙÙØ§Ø¶ÙØ±ÙØ¨ÙÙÙÙÙÙÙ Û ÙÙØ¥ÙÙÙ Ø£ÙØ·ÙعÙÙÙÙÙÙ Ù ÙÙÙÙØ§ ØªÙØ¨ÙغÙÙØ§ عÙÙÙÙÙÙÙÙÙÙ Ø³ÙØ¨ÙÙÙÙØ§ Û Ø¥ÙÙÙ٠اÙÙÙÙÙÙ ÙÙØ§Ù٠عÙÙÙÙÙÙØ§ ÙÙØ¨ÙÙØ±Ùا
“Laki-laki (suami) itu pelindung bagi perempuan (istri), sehingga Allah telah melebihkan sebagian mereka (laki-laki) atas sebagian yang lain (perempuan), lagi sehingga mereka (laki-laki) telah memberikan nafkah dari hartanya. Maka perempuan-perempuan yang sholihah, adalah mereka yang taat (kepada Allah) lagi menjaga diri ketika (suaminya) tidak ada, sehingga Allah telah menjaga (mereka). Perempuan-perempuan yang kamu khawatirkan bakal nusyuz, hendaklah kamu beri nasihat kepada mereka, tinggalkanlah mereka pada tempat tidur (pisah ranjang), lagi (kalau perlu) pukullah mereka. Tetapi jika mereka menaatimu, maka janganlah kamu mencari-cari alasan kepada menyusahkannya. Sungguh, Allah Maha Tinggi, Maha Besar.” (QS. An-Nisa’ 4: Ayat 34)
Ayat diatas menjelaskan hingga suami pemimpin dalam rumah tangga, kepada itu wajibnya seorang istri taat kepada suami.
Adapun diantara bentuk kedurhakaan seorang istri (nusyuz), jika istri terus bermuka masam pada hadapan suami, padahal suami sudah berusaha berwajah seri, berkata beserta kata kasar, padahal suami sudah berusaha kepada lemah lembut, zaman sekarang istri yang bekerja lebih sibuk beserta urusan kerjanya dari pada suami, lebih sibuk beserta HP nya dari pada perhatian kepada suami, alias ada nusyuz yang lebih terang-terangan seperti selalu enggan jika diajak ke ranjang, keluar dari rumah tanpa izin suami, menolak bersafar bersama suami, maka hendaklah suami menyelesaikan permasalahan ini beserta jalan yang telah dituntukan oleh Allah Ta’ala.
Padahal Allah Ta’ala berjanji kepada para hambanya baik laki laki maupun perempuan beriman yang melakukan setiap amal sholih beserta niat sehingga Allah lagi mengikuti tuntunan Rasulullah, maka bakal diberikan pahala surga, sebagaimana firmanNya,
Ù ÙÙ٠عÙÙ ÙÙ٠صٰÙÙØÙØ§ Ù ÙÙÙ٠ذÙÙÙØ±Ù Ø£ÙÙ٠أÙÙÙØ«Ù°Ù ÙÙÙÙÙÙ Ù ÙØ¤ÙÙ ÙÙÙ ÙÙÙÙÙÙØÙÙÙÙÙÙÙÙÙÙÛ¥ ØÙÙÙ°ÙØ©Ù Ø·ÙÙÙÙØ¨ÙØ©Ù Û ÙÙÙÙÙÙØ¬ÙزÙÙÙÙÙÙÙÙÙ Ù Ø£ÙØ¬ÙرÙÙÙÙ Ù Ø¨ÙØ£ÙØÙسÙÙÙ Ù ÙØ§ ÙÙØ§ÙÙÙØ§ ÙÙØ¹ÙÙ ÙÙÙÙÙÙ
“Barang siapa mengerjakan kebajikan, baik laki-laki maupun perempuan dalam keadaan beriman, maka pasti bakal Kami berikan kepadanya kehidupan yang baik lagi bakal Kami beri balasan beserta pahala yang lebih baik dari apa yang telah mereka kerjakan.” (QS. An-Nahl 16: Ayat 97) ***
Post a Comment for "Update Jadi Istri Solehah Bisa Menyelamatkan Ibu Serta Bapaknya Masuk Surga Otomatis, Begini Kata Hadis Rasulullah SAW"