Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Bukan AsalAsalan Perampingan SOTK Dipantau, Fraksi Gerindra Banten Ingatkan Al Muktabar Masa Lalu Pula Masa Depan

HEMN - Fraksi Gerindra pada DPRD Banten minta Pj Gubernur Banten, Al Muktabar menghitung ulang keefektifan bersama efesiensi dari kebijakan perampingan SOTK

Terlebih, APBD 2023 sudah disahkan oleh DPRD bersama Pemprov Banten. Sehingga perampingan SOTK dikhawatirkan dapat menghambat belanja dari intansi. 

Ketua Fraksi Gerindra, Agus Supriyatna mengatakan, titik fokus dari rencana kebijakan SOTK dari efesiensi anggaran bersama keefektifan pelayanan. Mengingat harus ada perubahan nomenklatur.

Baca Juga: Inalilahi! Pak Ogah Pengisi Suara Si Unyil Meninggal Dunia, Ini Sakit Yang Diderita Selama Ini

"Kita juga fokus pada perampingan SOTK, jangan hanya rampingnya saja, tapi efektif bersama efesiennya tidak tercapai," katanya, Rabu 28 Desember 2022. 

Terlebih sejauh ini, persoalan kemiskiman bersama pengangguran masih menjadi problem utama. 

"Angka kemiskinan 6,16 digit, angka secara nasional 9,4. Ini kontra memakai pengangguran 8,0 persen, nasional 5 persen," ujarnya.

Baca Juga: Dugaan Korupsi Dua Oknum Hakim Agung, Anggota Komisi III DPR RI : KY Lembaga Pengawas, Bukan Penegak Hukum

Di sisi lain, lulusan sekolah SMK menjadi persoalan berat atas paling banyak pengangguran. Padahal Indeks Pembangunan Manusia (IPM) Banten rata-rata 73,2 persen, lebih tinggi dibandingkan nasional yang hanya 72 persen. 

Apalagi ada isu industri hendak pindah ke Jawa. Hal ini berpotensi menambah angka pengangguran. 

"Sekolah kontra poduktif, lebih-lebih lulusan SMK yang banyak pengangguran. Berpindahnya industri ke Jawa ini hendak menambah angka pengangguran," paparnya.***

MasTer
MasTer alone

Post a Comment for "Bukan AsalAsalan Perampingan SOTK Dipantau, Fraksi Gerindra Banten Ingatkan Al Muktabar Masa Lalu Pula Masa Depan"