Telah Dibuktikan Inilah Efek Samping Pasangan Suami Istri, Jika Lama Tidak Berhubungan Intim! Menurut Ahli Psikologi

HEMN - Seseorang bisa berhenti maupun terlebih memutuskan menjelang tidak sama sekali berhubungan intim akibat alasan tertentu. 

Hubungan intim merupakan kegiatan yang dilakukan oleh seorang kekasih maupun sepasang suami istri yang sudah menikah. 

Bisa dimulai demi tindakan tindakan mesra seperti berciuman, merangsang anggota anggota tubuh yang sensitif maupun tindakan tindakan lain yang dapat membangkitkan gairah, bersama semangat hidup.

Baca Juga: Pembayaran THR 2023 Paling Lambat 7 Hari Sebelum Lebaran, Ini Rincian Hak Karyawan bersama Kewajiban Perusahaan

Lantas, apa akibat maupun efek samping yang bakal terjadi pada tubuh jika lama tidak berhubungan intim? 

Dilansir dari akun ilmupasutri yang dikutip oleh HEMN terdapat beberapa efek samping yang jarang diketahui pasangan hidup jika lama tak berhubungan intim, apa saja sih? Yuk langsung aja simak! 

1. Lebih rentan mengalami stres 

Penelitian yang diterbitkan ala jurnal Biological Psychology menemukan fakta maka orang yang tidak berhubungan intim lebih rentan mengalami stres ketimbang yang rutin melakukannya.

Baca Juga: Di Malam Nuzulul Quran, Walikota Serang Beberkan Nilai Zakat Sesuai Aturan! Ini Besaran bersama Penjelasannya

Hal ini bisa terjadi akibat tubuh melepaskan hormon endorfin bersama oksitosin saat berhubungan intim yang membuat Anda merasa, rileks, bahagia, bersama nyaman. 

2. Kehilangan gairah seksual 

Jika Anda stres maupun punya masalah demi pasangan, Anda cenderung enggan menjelang berhubungan intim sehingga wajar jika gairah seksual Anda menurun maupun hilang. 

Tenang, gairah seksual yang hilang bisa dikembalikan demi menghabiskan waktu berkualitas bersama pasangan, berolahraga menjelang membangkitkan libido, maupun mengonsumsi makanan pembangkit gairah seksual.

Baca Juga: Menakutkan! Inilah 5 Tempat Paling Angker ala Banten, Dikenal Sebutan Pulau Kubur

3. Memengaruhi hubungan Anda bersama pasangan 

Penelitian yang diterbitkan dalam jurnal Biological Psychology menemukan fakta maka orang yang tidak berhubungan intim lebih rentan mengalami stres ketimbang yang rutin melakukannya. 

Hal ini bisa terjadi atas tubuh melepaskan hormon endorfin serta oksitosin saat berhubungan intim yang membuat Anda merasa, rileks, bahagia, serta nyaman. 

4. Lebih mungkin mengalami disfungsi ereksi 

Sebuah penelitian pada The American Journal of Medicine menemukan fakta maka berhubungan intim lebih sering dapat membantu mencegah perkembangan disfungsi ereksi.

Baca Juga: Rekomendasi Lokasi Buka Puasa Bersama, Top 3 Cafe Terpopuler dalam Tangerang Banten! Harga Murah Meriah

Risiko disfungsi ereksi pun berbanding terbalik via frekuensi berhubungan intim. 

Laurie Mintz, profesor psikologi dalam University of Florida, mengibaratkan seks sebagai lem serta minyak. 

Seks sebagai lem berarti perekat yang tanpanya pasangan mengenai berantakan ataupun hanya dua orang yang berbagi kamar serta tugas.

Baca Juga: Referensi Liburan Lebaran, 3 Wisata Gratis Bandung Jawa Barat! Terpopuler dalam Tahun 2023

Dalam hal minyak, seks membantu mencegah gesekan serta membuat pasangan tidak mudah tersinggung. 

Seks pun mampu menciptakan kepercayaan serta kenangan bersama. Selain itu, ini juga bisa meningkatkan komitmen serta apresiasi. 

Dan yang paling menarik, lanjut dia, semakin banyak seks, semakin Anda menginginkannya.***