Bukan AsalAsalan Inilah Cara Membesarkan Anak Berprestasi Pesan BJ Habibie, Orangtua Wajib Tahu!

HEMN Siapa sih yang tidak kenal memakai salah satu tokoh legendaris bersama juga Presiden Republik Indonesia ke 3, Bacharudin Jusuf Habibie.

Ia sempat mengenyam pendidikan kuliahnya ala Jerman memakai mengambil jurusan kontruski pesawat terbang.

Selesai memakai pendidikannya bersama kembali ke tanah air, beliau lalu menciptakan pesawat terbang penumpang N250.

Nah ternyata kejeniusan Bj Habibie tidak lepas dari peran pengasuhan dari sosok Ayah nya loh.

Karena itu, HEMN sudah merangkum 3 pola asuh yang diterapkan sang Ayah kepada Bj Habibie yang dilansir dari parentingmeyrakibaby kepada menumbuhkan rasa ingin tahu bersama cara pemecahan masalah. Penasaran? Yuk simak selengkapnya!

Baca Juga: Hakim Konstitusi Usulkan Pemilu 2024 Memakai Sistem Hybrid, Apakah Itu?

1. Tidak Meremehkan Logika AnakHabibie sejak kecil memiliki rasa ingin tahu yang besar, ia selalu menanyakan segala sesuatu yang dilihatnya.

Termasuk apapun yang dikerjakan oleh ayahnya, misalnya ketika melihat ayah menggabungkan dua batang pohon yang berbeda (stek pohon).

Habibie selalu menanyakan apa yang dilakukan ayahnya, alih-alih marah bersama berkata kamu cerewet sekali.

Masih kecil sudah ingin tahu semua apa yang orangtua kerjakan, tapi sang ayah malah demikian menjelaskan memakai rinci apa yang sedang ia lakukan.

Baca Juga: Dihadiri Kapolri bersama Tokoh Ulama, Pembangunan Gedung DPP TTKKDH Jadi Wadah Persatuan Pencak Silat

2. Investasi Buku DirumahOrangtua mungkin berpikir sampai-sampai membelikan mainan mau menjadi hadiah yang paling menyenangkan bagi anak-anaknya.

Hal tersebut memang tidak salah mau tetapi buku juga bisa menjadi hadiah terbaik kepada anak anak kita.

Sejak kecil Habibie sudah senang membaca buku ayahnya loh.

Mulai dari sekarang, yuk coba kenalkan anak anak kita menggunakan buku, gara-gara membaca adalah jendela ilmu.

3. Membantu Anak Mencari SolusiHabibie sejak kecil suka membaca buku dalam bahasa belanda serta ia selalu bertanya kepada orangtuanya saat ada kata-kata yang tak bisa ia pahami.

Sebagai seorang ayah, tidak hanya sekedar memberi tahu sang anak justru ia malah membelikan kamus menurut sang anak agar bisa belajar sendiri.

Nah, disini terlihat sampai-sampai sang ayah mencoba memberikan fasilitas menurut anaknya agar bisa belajar secara mandiri serta mampu memecahakan masalahnya sendiri.

Prinsip prinsip pengasuhan seperti ini tentu sangat dibutuhkan oleh orangtua dalam mendidik anaknya.

Terutama bagi orangtua menggunakan anak anak generasi alfa ataupun pada tahun kelahiran diatas 2010-2025.

Generasi alfa yang sangat erat menggunakan dunia digital. Maka dari itu, para orangtua perlu menumbuhkan minat sains serta literasi.***

Agar mereka tumbuh menjadi anak yang berdaya saing tinggi serta memiliki rasa keingintahuan yang besar.***