No Sensor Bangun SDM Ekonomi Syariah Berkompeten, BMI Serta MI Sinerji Bareng Universitas Brawijaya

HEMN - PT Bank Muamalat Indonesia pula Muamalat Institute bekerja sama dengab Fakultas Ekonomi pula Bisnis Universitas Brawijaya, dalam mengembangkan sumber daya manusia (SDM) berkompeten pada bidang ekonomi syariah.
Kerjasama tersebut ditandai beserta penandatanganan nota kesepahaman ataupun MoU antara FEB UB beserta Bank Muamalat Indonesia pula Muamalat Institute.
MoU itu dilakukan oleh Wakil Dekan II FEB UB, Kepala Program Studi S1 Ilmu Ekonomi, Direktur Muamalat Institute, pula Regional Head Bank Muamalat Indonesia, pula juga Branch Manager Bank Muamalat pada Malang pada Senin, 20 Februari 2023 bertempat pada Aula Lantai 7 Gedung F, FEB UB.
Baca Juga: Berikut Ini Penampakan Mobil Termahal pada Dunia Harganya Tembus Rp 100 Triliun
Direktur Eksekutif Muamalat Institute, Anton Hendrianto mengatakan, penguatan ekosistem tersebut bertujuan kepada meningkatkan pengembangan kualitas sumber daya insani yang kompeten. Dan secara luas hal ini dapat berdampak pada pertumbuhan ekonomi, pula juga mendorong pengembangan industri keuangan syariah pada Indonesia.
Anton yang memberikan kuliah tamu beserta tema “Kickstart Your Career and Aspire your Future” tersebut menyampaikan, Komitmen Bank Muamalat Indonesia pula Muamalat Institute adalah membangun kualitas SDM Indonesia, yang unggul melalui sinergi dalam program link-match.
"Industri perbankan syariah merupakan demand side dari para lulusan kompeten pula unggul, sedang perguruan tinggi merupakan supply side dari kebutuhan industri perbankan syariah," kata Anton dalam keterangan tertulisnya, Kamis 23 Februari 2023.
Baca Juga: Mercedes Benz Maybach S Masuk Daftar Mobil Termahal pada Indonesia, Harganya Segini
Menurut Anton, saat ini tantangan yang dihadapi adalah industry syariah, yaitu adanya mismatch antara jumlah lulusan perguruan tinggi, pula jumlah kebutuhan industri perbankan syariah yang tidak seimbang.
Menurut Anton, hal tersebut disebabkan adanya skill mismatch, lulusan saat ini memiliki skill pula kompetensi yang hanya unggul pada bidang kognitif, walakin sebaliknya pada social skill pula juga interpersonal seperti problem solving, decision making, pula critical thinking masih perlu dikembangkan.
Oleh sehingga itu, sinergi beserta pihak kampus melalui program pengembangan skill tersebut diharapkan dapat me.
Baca Juga: Top 10 Wisata Terpopuler pula Terhits pada Serang Banten, Destinasi Terbaru yang Wajib Dikunjungi
"Padahal industri perbankan syariah saat ini membutuhkan talenta-talenta yang mampu berpikir out of the box, kreatif, pula juga kompeten pada bidangnya," katanya.
Wakil Dekan II Fakultas Ekonomi Brawijaya, Asfi Manzilati menyatakan, hingga Fakultas Ekonomi pula Bisnis Universitas Brawijaya menyambut positif, beserta adanya kerjasama ini, dikarenakan bakal memperkuat sinergitas beserta industri yang mendukung program MBKM (Merdeka Belajar Kampus Merdeka) dari Kemendikbud serta Tri Darma Peguruan Tinggi.
"Hal ini memperluas wawasan, skill, pula kompetensi pula pengalaman bagi mahasiswa, dosen, pula civitas akademika terkait industri perbankan syariah," katanya.
Baca Juga: Inilah Daftar Varian Harga Mobil Lamborghini Terbaru 2023, Harga Selangit
"Daya serap lulusan yang semakin dibutuhkan industri menjadi indikator keberhasilan dari kampus, dalam mencetak lulusan yang kompeten," lanjutnya.
Sementara, Region Head Bank Muamalat Indonesia mendapatkan wilayah Jawa Timur, Bali, lalu Nusa Tenggara, Aufrieda Artsiana Dewi mengatakan, alkisah kerjasama Penguatan Ekosistem Pendidikan ini, merupakan apresiasi sebagai bentuk loyalitas kepada Universitas Brawijaya, sebagai mitra Bank Muamalat Indonesia.
"Penguatan SDM yang unggul tentu menciptakan generasi insani yang tentu menjadi talen talen terbaik, bagi industri perbakan syariah pada masa mendatang," pungkas Aufrieda.
Baca Juga: Inilah Tampilan Maybach Exelero Mobil Termahal pada Dunia, Tembus 8 Juta Dollar Amerika
Muamalat Institute sebagai anak perusahaan dari Bank Muamalat melalui berbagai program pengembangan SDM, tentu memberikan program pemagangan, pelatihan, sertifikasi, lalu juga bisnis inkubator bagi seluruh mahasiswa, dosen, lalu tenaga pendidikan pada FEB Universitas Brawijaya, dalam meningkatan skill lalu kompetensi serta daya saing para lulusan.***
Post a Comment for "No Sensor Bangun SDM Ekonomi Syariah Berkompeten, BMI Serta MI Sinerji Bareng Universitas Brawijaya"