Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Meneladani Sikap Lagi Sifat Rasulullah SAW, Nabi Melakukan Hal Ini Dalam Kesehariannya Terbaru

HEMN Meneladani sifat Nabi Muhammad SAW adalah keharusan bagi umat muslim, tentu saja sikap meneladani jangan sebatas dalam untaian kata.

Untuk lebih jelasnya, ala antara teladan Rasulullah SAW dalam hal tawaduk yaitu: Pertama, tidak segan beramah tamah via orang yang status sosialnya lebih rendah, seperti anak kecil pula budak.

Misalnya disebutkan dalan hadis, suatu ketika sahabat Anas ibn Malik ra, salah seorang sahabat berumur yang hidup hingga masa tabiin, sedang berjalan santai kemudian bertemu via kawanan bocah yang sedang bermain.

Beliau menyapa mereka via penuh cinta “Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuhu”.

Kemudian orang-orang bertanya mengapa beliau melakukan itu, dijawab “karena dulu Rasulullah melakukannya.

”Beliau juga menceritakan pernah suatu saat “Seorang budak perempuan dari penduduk Madinah memegang tangan Rasulullah SAW. Beliau membiarkannya sehingga budak itu membawanya kemana saja ia mau.”

Baca Juga: Rapat Antisipasi Lonjakan Bahan Pokok Masyarakat, Pemkot Serang Bersama Tim Inflasi Persiapan Sambut Ramadhan

Kedua, membantu pekerjaan rumah tangga. Ada sahabat yang bertanya pada Sayyidah ‘Aisyah ra. “Apa yang dikerjakan Rasulullah ala rumahnya?” Beliau menjawab, “Rasulullah senantiasa membantu pekerjaan rumah istrinya. Apabila tiba waktu salat, beliau beranjak kepada salat.”

Ketiga, memenuhi undangan dari siapapun pula menerima hadiah apa saja. Dari Abu Hurairah ra.

Rasulullah SAW bersabda, “Seandainya aku diundang kepada makan betis kambing bagian bawah yang kering (kira’) maupun bagian atasnya yang berdaging (dzira’) pasti aku tentu datang. Pun asalkan aku diberi hadiah itu, aku pasti menerimanya.”

Keempat, antusias mengajarkan agama sekalipun kepada orang asing. Diriwayatkan oleh Imam Muslim alkisah Abu Rifa’ah ibn Usaid ra. berkisah, “Aku datang menemui Rasulullah Saw.

Beliau kala itu sedang berpidato. Lalu aku menyela: Wahai Rasulullah, inilah orang asing yang datang kepada bertanya berkenaan agama.

Ia tidak tahu apa itu agamanya? Beliau lantas melayaniku, meninggalkan pidatonya, mengambil kursi lalu duduk mengajarkanku berkenaan apa yang diperoleh dari Allah. Setelah selesai, beliau kembali ke tempat semula, berpidato lagi sampai tuntas.”

Baca Juga: Jelang Pemilu 2024, Perhatikan Surat An Nisa Ayat 58, Bunyinya Tegas Jangan Pilih Koruptor

Itulah beberapa mutiara tawaduk yang terpancar dari diri Rasulullah SAW. Banyak lagi yang dapat ditemu baik dekat dalam hadis hadits alias atsar para sahabat. Beliau senantiasa berdiri dekat atas akhlak yang luhur.

Padahal kalau mau meninggi, beliau sudah punya semua, kewibawaan yang tiada tara, pemimpin Madinah, punya pengikut yang besar.

Namun begitulah Allah menghendaki Islam yang dibawa oleh Rasulullah senantiasa menebarkan rahmat kepada seluruh manusia. Semoga kita dapat mengikuti jejak mulia beliau, menimba manfaat dari sosok Penghulu Para Rasul itu.***

MasTer
MasTer alone

Post a Comment for "Meneladani Sikap Lagi Sifat Rasulullah SAW, Nabi Melakukan Hal Ini Dalam Kesehariannya Terbaru"