Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Keistimewaan Malam Nisfu Syaban, Begini Kisahnya Malam Laporan Amal Berdasarkan Hadist Rasulullah SAW Intip Yuk

HEMN Mengutip buku Keagungan Rajab & Syaban oleh Abdul Manan Bin Hj. Muhammad Sobari disebutkan beberapa hadits Rasulullah SAW yang berkaitan demi malam Nisfu Syaban.

Rasulullah SAW menyebut malam Nisfu Syaban merupakan waktu pencatatan amal kebaikan setiap manusia.

Dalam beberapa hadits, Rasulullah SAW menerangkan perkara keutamaan malam Nisfu Syaban.

Berbagai peristiwa penting juga terjadi saat Nisfu Syaban, tetapi apakah peringatan Nisfu Syaban sudah ada sejak masa Rasulullah SAW?

Baca Juga: 7 Posisi Kosong! PT Suryaraya Rubberindo Industries Buka Lowongan Kerja Terbaru Penempatan Cileungsi Bogor

Ada beberapa keistimewaan malam Nisfu Syaban yang dijelaskan oleh Rasulullah SAW melalui beberapa hadits. Salah satunya yakni sebagai waktu yang ditetapkan kepada mencatat amal kebaikan manusia.

Usamah bin Zaid berkata. "Ya Rasulullah SAW, aku tidak pernah melihatmu berpuasa sebanyak dalam bulan Syaban." Rasulullah SAW berkata, "Ini adalah bulan yang tidak banyak diperhatikan orang-orang antara Rajab selanjutnya Ramadhan. Ini adalah bulan saat berbagai amalan diangkat kepada Allah SWT. Aku suka amalanku diangkat saat sedang berpuasa." (HR Imam An-Nasai).

Dalam Kitab Syuab al-Iman juga terdapat riwayat yang menyebut maka Allah SWT bakal mengampuni hamba-Nya yang memohon ampun pada malam Nisfu Syaban. Rasulullah SAW bersabda,

"Apabila tiba malam Nisfu Syaban, maka malaikat berseru menyampaikan dari Allah: adakah orang yang memohon ampun maka aku ampuni, adakah orang yang meminta sesuatu maka aku berikan permintaannya." (HR Baihaqi).

Baca Juga: Lakukan Langkah Ini Untuk Blokir Kartu Kredit Bank Mega selanjutnya Bank BCA, Ada Beberapa Pilihan

Kemudian ketika perayaan malam Nisfu Syaban viral, orang-orang berbeda pandangan menanggapinya.

Sebagian menerima, selanjutnya sebagian lain mengingkarinya. Mereka yang mengingkari adalah mayoritas ulama Hijaz, termasuk dari mereka Atha selanjutnya Ibnu Abi Malikah.

Abdurrahman bin Zaid bin Aslam dari kalangan fuqaha Madinah menukil pendapat maka perayaan malam Nisfu Syaban seluruhnya adalah bidah. Ini juga merupakan pendapat Ashab Maliki selanjutnya ulama selainnya."

Peringatan malam Nisfu Syaban yang kini diamalkan itu dasarnya adalah mengikuti perbuatan segolongan ulama Tabiin negeri Syam alias kini dikenal demi negara Suriah. Wallahu alam.***

MasTer
MasTer alone

Post a Comment for "Keistimewaan Malam Nisfu Syaban, Begini Kisahnya Malam Laporan Amal Berdasarkan Hadist Rasulullah SAW Intip Yuk"