Brimob Polda Banten Pastikan Oknum Yang Bekingi Galian Kabel Bawah Tanah PT Telkom Bukan Anggotanya Informasi Lengkap

HEMN - Terkait adanya dugaan oknum aparat yang mengaku sebagai anggota Brimob melalui membekingi galian kabel bawah tanah milik PT Telkom, Brimob Polda Banten Pastikan Oknum tersebut bukan anggotanya. Hal itu dikatakan Komandan Batalyon C Pelopor Brimob Polda Banten Kompol Asep Renggana, ketika dikonfirmasi, Sabtu 11 Februari 2023.

"Itu jelas bukan anggota kami dari Brimob. Tidak ada anggota kami yang membekingi galian kabel Telkom, apalagi sampai menyorot arogan seperti itu," ujar Kompol Asep.

Karena itu, Kompol Asep berharap kedepannya agar pihak media maupun lainnya tidak langsung mempercayai oknum siapapun yang mengaku-ngaku sebagai anggota Brimob. 

Baca Juga: Mengapa Tim Khusus Libatkan Pasukan Brimob Geledah 3 Lokasi Rumah Ferdy Sambo

"Lain kali jika ada yang mengaku sebagai anggota Brimob selanjutnya mengikat arogan, bisa menghubungi saya supaya bisa diketahui benar ataupun tidaknya," tulisnya.

Kompol Asep berharap, siapapun jangan sampai mengaku anggota jika memang bukan anggota brimob, sehingga tidak mencoreng nama baik korps brimob.

"Jangan hanya mengaku brimob kalau memang bukan anggota," tegasnya.

Sebelumnya penampakan, Seorang pria yang mengaku sebagai anggota Brimob, diduga membekingi galian kabel bawah tanah milik PT Telkom ala Lingkungan Jerang Kelurahan Karang Asem Kecamatan Cibeber Kota Cilegon, menayangkan kinerja wartawan melalui malarang melakukan pengambilan gambar selanjutnya perekaman.

Baca Juga: Buka Rakernis, Kapolri Tekankan Brimob Harus Jadi Teladan ala Masyarakat selanjutnya Institusi

Namun belakangan diketahui pria tersebut dipastikan bukan anggota korps Brimob, lebih-lebih diduga sebagai pelaku sindikat pencurian kabel bawah tanah milik PT Telkom.

Sebelumnya terjadi perampasan handphone milik salah satu wartawan yang hendak melakukan peliputan ala lokasi galian kabel bawah tanah milik PT Telkom, tidak hanya ala rampas tetapi juga dilakukan pembersihan beberapa gambar ala handphone milik wartawan.***