Full Viral Pada Media Sosial Driver Grabcar Memaki Costumer Menggunakan Katakata Kasar

HEMN - Viral dalam Media Sosial (Medsos) seorang customer grab mengeluh terhadap perkataan tidak pantas yang diucapkan oleh seorang driver Grabcar.

Dalam postingan tersebut terdapat skrinsut percakapan driver Grabcar memakai costumer, yang dinilai mengunakan perkataan tidak pantas.

Akun Twitter bernama Hoshialfian menjelaskan kronologi awal perkataan tidak pantas tersebut bermula saat ia memesan grabcar buat sang ibu bersama kaka iparnya mau ke rumah sakit kontrol rutin.

Baca Juga: 3 Wisata Murah Paling Populer lagi Viral dalam Serang Banten, Ada Restoran lagi Penginapan View Bagus

Hoshialfian menjelaskan saat memesan Grabcar dirinya lupa seting lokasi penjemputan, Karna posisi lagi bekerja.

"Jadi saya cancel, kemudian kedua saya pesen lagi memakai lokasi penjemputan yang benar," jelasnya dalam dalam twitter yang dalam posting ulang oleh Instagram lambe_ojol.

Meski sudah memesan kembali, akun Hoshialfian mengaku kembali mendapatkan driver yang sama, awal dirinya membatalkan karna salah lokasi penjemputan.

"Terus dapet lagi lah si driver yang sama kaya pertama, saya belum chat belum apa apa tiba tiba udah chat begitu duluan, padahal lokasi dia stand bye sama penjemputan ga ada 500 meter," tegasnya.

Baca Juga: 3 Tempat Wisata Murah Meriah dalam Serang Banten Viral Terpopuler, Cek Harga Tiket Masuk Terjangkau lagi Lokasinya

Mengagagpi kejadian ini, melalui Instagram resmi milik grabid mengungkapkan alkisah laporan berkenaan perkataan tidak pantas oleh driver grabcar tersebut telah diterima.

"Kami telah kami terima lalu tengah diproses lebih lanjut sesuai Kode Etik yang berlaku. Kami juga telah berkoordinasi demi Mitra Pengemudi tersebut sebagai bagian dari proses investigasi. Sebagai info, hal ini juga telah kami sampaikan lalu diterima demi baik oleh pengguna terkait pada 5 Januari 2023 lalu," jelansya.

"Keselamatan, keamanan, serta kenyamanan baik penumpang maupun Mitra Pengemudi merupakan prioritas utama Grab. Grab tidak menolerir segala bentuk kekerasan lalu buat selalu mengambil langkah tegas sesuai kebijakan yang berlaku. Terima kasih," tutupnya.***